• News
  • Al-Ikhlash Gelar Malam Gema Takbir Idul Adha 1444 H

Al-Ikhlash Gelar Malam Gema Takbir Idul Adha 1444 H

  • Rabu, 28 Juni 2023
  • 284 views
Al-Ikhlash Gelar Malam Gema Takbir Idul Adha 1444 H

Al-Ikhlash—Pondok Pesantren Modern Al-Ikhlash gelar gema takbir Idul Adha 1444 H, suara takbir bergema menjadi tanda bahwa esok seluruh warga Pondok Pesantren Modern Al-Ikhlash akan melaksanakan sholat Idul Adha secara berjamaah. Peringatan Idul Adha telah ditetapkan pada Kamis, 29 Juni 2023 yang bertepatan dengan 10 Dzulhijjah 1444 H.

Peringatan malam gema takbir Idul Adha ini telah menjadi acara tahunan Pondok Pesantren Modern Al-Ikhlash bertujuan agar santri mengetahui, memahami makna sejarah peristiwa kurban, yaitu ketika Nabi Ibrahim Alaihissalam (AS) bersedia mengorbankan putranya Ismail sebagai wujud kepatuhan terhadap Allah SWT.

Rabu malam, 28 Juni 2023 setelah melaksanakan sholat Isya berjamaah seluruh siswa-siswi TMI (Tarbiyatul Mu’allimien Al-Islamiyah) berkumpul di Gedung Pertemuan Al-Ikhlash untuk melaksanakan acara malam gema takbir Idul Adha dan mendengarkan pesan dan nasihat dari Bapak Pimpinan Pondok.

Pada acara ini Bapak Pimpinan Al-Ustadz Dr. H. M Tata Taufik, M.Ag berkenan hadir diikuti oleh Bapak Direktur TMI Al-Ustadz Diding Mujahidin, MA serta Asaatidz wal Ustadzaat.

Dihadapan seluruh siswa-siswi TMI, Bapak Pimpinan menyampaikan pesan dan nasihatnya. Beliau mengatakan “Pada hari raya Idul Adha umat Islam yang mampu disunahkan untuk menyembelih hewan kurban. Hal tersebut berkaitan dengan kisah hidup Nabi Ibrahim yang diberi ujian oleh Allah Swt. untuk menyembelihkan anaknya, Nabi Ismail. Nabi Ibrahim AS bersedia mengorbankan putranya sebagai bentuk kepatuhan terhadap Allah SWT”. Tutur beliau. Selain itu beliau juga menambahkan “فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ Maka laksanakanlah sholat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah). Ini adalah ayat yang menyatakan bahwa bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan Allah dapat diwujudkan dengan cara mendirikan sholat dan juga berqurban”. Tutur beliau.

Baca Juga: Etiket Babak II: Etika Bermedia Sosial