Menjadi Seorang Protokoler, Stadium General Siswa/i Akhir TMI
Rep: Nursamawati/Red: Mamat
Al-Ikhlash – Rangkaian acara Stadium General (Pembekalan Intensif) yang digelar oleh Pondok Pesantren Modern Al-Ikhlash telah sampai pada hari ke-2, Ahad (17/04/2022) di Gedung Pertemuan (Aula). Pada sesi kali ini bertemakan “Keprotokoleran” disampaikan oleh Pemateri, Al-Ustadz Muhsin Arafat, S.H.I, dan dipandu oleh moderator, Al-Ustadz Ikmal Maulana Akbar, S.Sos. Acara dimulai pukul 09.30 hingga pukul 10.45 diikuti oleh seluruh Siswa/i Akhir TMI beserta para Musyrif dan Musyrifah.
Al-Ustadz Muhsin Arafat, S.H.I selaku pemateri pada acara tersebut sekaligus selaku Bagian Pengasuhan Santri Pondok Pesantren Modern Al-Ikhlash menyampaikan “Sebelum saya masuk ke materi tentang keprotokolan, kita sama-sama harus paham mengapa pondok ini mengadakan acara stadium general, pembekalan? Satu, ini kami menganggap penting sekali bahwa antum kedepan adalah calon para pemimpin. Maka kami melihat beberapa materi ada yang pokok, ada juga materi yang kita lihat sekiranya itu cocok untuk disampaikan, maka kita adakan. Materi Keprotokoleran, kewirausahaan, kepondok modernan, ini salah satu materi pokok, materi wajib. Tutur beliau.
Selain itu beliau juga menambahkan “Antum kedepan, dimanapun, akan menjadi leader, atau pemimpin, maka seorang pemimpin harus tahu apa itu protokol, dan bagaimana menjadi seorang protokoler. Untuk itu pada kesempatan kali ini kita sama-sama akan belajarUntuk itu kita akan sama-sama memasuki materi keprotokolan ini, agar apa? Kedepan, dimanapun kalian, apapun tugas kalian, ikut dalam organisasi.
Artinya, kita ini harus disiapkan, kalian ini juga harus bisa menyiapkan pribadi, pengetahuan yang lebih diatas orang-orang lain. Karena apa? Karena hanya orang-orang penting yang tahu arti kepentingan sekecil apapun itu. Jelas beliau dalam Stadium General
Adapun para Santri/i dalam acara ini sangat antusias sekali mengikuti acara tersebut, terbukti bahwa terdapat beberapa santri yang bertanya pada sesi Tanya Jawab, yaitu ada santri yang bertanya tentang Keprotokolan pada suatu Acara, terdapat pula santri yang bertanya tentang bagaimana tata letak makanan menurut standar dan semestinya untuk dihidangkan yang sesuai protokol. Kemudian dijawab oleh Ustadz Muhsin Arafat, S.H.I, dengan pemaparan sangat jelas dan baik sekali, bahkan beliau memberikan tips-tips keberhasilan dalam suatu acara dengan menerapkan keprotokolan.