Expo Kesenian Al-Ikhlash: Panggung Ekspresi, Ajang Prestasi Para Santri

Jumat, 31 Oktober 2025 - 20:49 WIB
- Reading Time: 3 mins
- 10 x dibaca

Kuningan, 31 September 2025 – Pondok Pesantren Modern Al-Ikhlash melalui Organisasi Santri (OS Al-Ikhlash) menyelenggarakan Expo Kesenian dan Festival Musik 2025, yaitu sebuah ajang pameran seni sekaligus perlombaan pentas seni dan musik. Kegiatan ini menjadi salah satu acara bergengsi bagi seluruh santri, karena diadakan setiap dua tahun sekali. Melalui kegiatan ini, para santri diberi kesempatan untuk menampilkan bakat, kreativitas, dan hasil karya mereka dalam berbagai bidang kesenian.

Bertempat di Gedung Pertemuan Pondok Modern Al-Ikhlash bagi santri putra dan halaman asrama GTD untuk santri putri, kegiatan ini diperhelatkan tepat pada hari kamis lalu 30 Oktober 2025 M dibagi menjadi 2 waktu dengan acara expo kesenian dan pentas seni pada pagi harinya serta festival musik pada malam harinya. Acara dibuka oleh Ustadz Diding Mujahidin, M.A selaku Direktur TMI (Tarbiyyatul Mua’lliminal Islamiyyah) Pondok Pesantren Modern Al-Ikhlash dan dihadiri oleh para asatidz sebagai juri di setiap cabangnya.

Dalam pembukaannya beliau menyampaikan bahwa “para santri itu memiliki bakat dan potensi yang berbeda-beda, ada yang memiliki bakat di bidang lukisan, tari menari, musik, kerajinan tangan dan masih banyak lagi. Maka semua itu kita akan melihat hasil –hasil karya dari para santri di acara ini sesuai dengan tujuan utama adanya perhelatan ini ialah untuk mengembangkan kreatifitas dan bakat”. Berlangsung dengan penuh antusias dan meriah tak hanya dari para santri nya saja melainkan asatidz sekalian turut memeriahkan acara ini seperti ikut tampilnya sejumlah ustadz yang juga unjuk gigi menampilkan akustik dan band pada festival musik.

Diselenggarakannya acara ini tak hanya sebagai perlombaan yang sangat diantusiasi oleh para santri tetapi sengaja sebagai sarana untuk mengembangkan serta menumbuhkan kreativitas para santri terutama dalam karya seni yang mencakup seni rupa dan pertunjukkan berupa kaligrafi, lukisan, kerajinan tangan, sketsa & gambar, band, akustik, marawis, hadroh, calung, pertunjukkan angklung, tarian dan masih banyak lagi.

Para santri diberi waktu sekitar 3 minggu setelah pengumuman pertama kali akan digelarnya Expo Kesenian & Festival musik 2025 ini, di setiap angkatannya mulai dari kelas 1-4 TMI terdapat santri senior kelas 5 TMI yang menjadi pembimbing dalam membuat masing-masing karya seni mereka juga pertunjukkan yang akan mereka tampilkan, disamping itu santri kelas 5 yang berperan sebagai pembimbing dan santri kelas 6 sebagai panitia acara ini harus turut menyajikan karya seni mereka untuk menambah kemeriahan dari expo kesenian & festival musik 2025 ini.

Penilaian lomba dibedakan menjadi 3 cabang antara putra dan putri yaitu : Expo kesenian, Pentas Seni dan festival Musik yang dimana hanya angkatan atau kelas yang mengumpulkan nilai tertinggi yaitu juara satu yang akan memperoleh piala dari perlombaan ini. Peraih juara Expo Kesenian Putra dan Festival Musik Putra diraih oleh kelas 3 TMI, lalu juara Pentas Seni Putra diaraih oleh kelas 4 TMI, adapun dari cabang Expo Kesenian Putri berhasil diraih oleh Kelas 4D, juara Festival Musik putri didapatkan oleh kelas 3D dan juara Pentas Seni putri diraih oleh Tari Tanjung.

Para santri telah membuat karya-karya terbaik mereka dengan hasil penilaian yang berbeda-beda dari setiap jurinya. Tentunya seluruh pengalaman yang telah mereka dapatkan di tahun ini Expo Kesenian & Festival Musik menjadi pembelajaran dan langkah selanjutnya untuk terus berkreasi dan bereksplorasi dalam menampilkan dan menghasilkan karya-karya seni yang lebih bagus pada Expo Kesenian & Festival Musik selanjutnya ataupun berkarya dalam kesehariannya dan juga bagi para santri yang akan menjadi panitia di tahun selanjutnya untuk meningkatkan dan memberikan nuansa yang lebih segar dan menarik di tahun-tahun selanjutnya yang menjadikan Expo Kesenian & Festival Musik sebagai salah satu acara yang dinanti dan ditunggu-tunggu oleh seluruh santri Al-Ikhlash.